Ulama Makkah dan Malaysia Saksikan Pawai HULTAH NWDI ke-80 di Anjani

Abduh Sempana

Anjani Kabartumbuhmulia. Pawai alagoris untuk menyambut Hultah NWDI ke-80 (1/8) berlangsung meriah. Peserta dari berbagai kontingen memadati jalan raya jalur Lenek-Anjani. Acara berlangsung dari pukul 13.00 sampai pukul 18.00 WITA.

Lihat: Jadwal Hultah NWDI di Anjani Lombok Timur

Lautan manusia yang memadati jalan raya tersebut tidak merasakan lelah dan letih. Meskipun matahari berada di ubun-ubun, mereka tetap antusias dan semangat untuk mensukseskan acara Hultah NWDI yang ke-80.

Lebih-lebih ketika melawati panggung kehormatan, para peserta pawai berjalan rapi dan merunduk, sebagai takzim penghormatan terhadap para ulama yang menyaksikan mereka dari atas panggung.

Acara Hultah kali ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena selain ulama dari Makkah yang datang, hadir pula ulama dari negeri  jiran Malaysia. Sehingga Hultah NWDI tahun ini termasuk hultah yang sangat spesial.

Angka 80 merupakan angka genap yang menunjukkan usia NWDI yang sudah cukup dewasa. Berbagai rintangan dan cobaan sudah banyak dihadapi oleh organisasi ini. Layaknya manusia yang sudah banyak memakan asam garamnya kehidupan. Oleh karena itu di tahun ke-80 ini NWDI benar-benar menunjukkan kiprahnya yang sangat luas di bidang sosial, pendidikan, dan dakwah. Luasnya pengaruh NWDI tersebut sudah melebar ke berbagai penjuru, baik di Indonesia maupun mancanegara.

Hultah NWDI ke 80 ini dirangkai dengan haul wafatnya al-Magfurullah Maulanasyeikh TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid yang ke-18. Tokoh pendiri NW tersebut wafat pada 18 tahun yang lalu dalam usia 103 tahun. Organisasi NW adalah warisan beliau yang semakin jaya dari hari ke hari dan Insya Allah hingga akhir nanti.

Baca Juga;
Subhanallah! Inilah Pengakuan Ulama Mekah tentang Kebesaran dan Kekeramaatan Almagfurullah Bapak Maulanasyeikh yang Disampaikan Pada Hultah Ke-81 NWDI di Anjani Lombok Timur



Comments